Dibenahi Tapi tak Memadai

Akhir Desember 2017, Tasikmalaya, baik di kota maupun kabupaten, membenahi tempat-tempat kepentingan umum. Agar rakyat nyaman, baik di jalan maupun tempat-tempat rekreasi. Walaupun secara keseluruhan program tersebut bagus, namun ada saja kekurangannya.

Seperti peribahasa mengatakan sebagus-bagus keberhasilan tapi kalau kelemahan dikorek-korek mesti ada saja kekurangannya. Padahal memang tidak ada sempurna. Misalnya, pembuatan drainase di sepanjang jalan Kota Tasikmalaya, terciduk sedikit kekurangannya dari segi kualitas. Atau hotmix jalan ada saja pelaburan jalan kualitasnya tidak memadai. Maupun di lapang Dadaha, hampir secara keseluruhan sudah tertata apik, rapi, dan cantik. Tapi, ada saja kekurangannya. Seperti 140 lapak untuk para pedagang kaki lima kurang memadai.

Kendati demikian, kalau dinilai secara keseluruhan penataan taman, tempat olahraga, dan upaya-upaya mempercantik kota sudah terbilang cukup bagus. Tinggal finishingnya saja nanti bagaimana hasilnya. Menuju ke arah perbaikan atau kesemrawutan?

Upaya mempercantik kota tidak luput pula dilakukan Pemdes Cikukulu, Karangnunggal saat ini menata fasilitas olahraga dan ruang terbuka hijau bagi warganya. Terobosan baru itu dilakukan pemdes Cikukulu, dengan membangun sejumlah fasilitas olahraga. Serta membuat ruang hijau di sekitar lapang olahraga.

Biaya untuk membuat fasilitas itu diperoleh dari alokasi dana desa (ADD) TA 2017  sebesar Rp 35.748.150,  yang dikelola tim pelaksana kegiatan. Saat ini membangun jalur jogging track sepanjang 110 meter dan lebar 1.30 meter yang diterapakan sebagai pinggir lapangan tersebut.

Ketua tim pelaksana kegiatan Desa Cikukulu, Kartiwan menyampaikan, pembangunan jalur lari ataui jogging track itu merupakan kesepakatan warga, agar mempercantik lapang olahraga. Sekaligus memberi fasilitas olahraga dan bermain bagi warga di lingkungan lapangan Cikukulu, yang berada tepat di pinggir jalan raya. "Pembangunan infrastruktur  ini diharapkan mampu memberi manfaat besar bagi masyarakat Desa Cikukulu," jelasnya.

Kepala Desa Cikukulu, Endang Supriatna mengatakan, ia mendukung kebijakan dan kesepakatan semua pihak, untuk membangun sarana infrastruktur di lapangan itu, guna aktivitas olahraga masyarakat desanya lancar.

Ia berharap, pembangunan jalur lari atau jogging track dapat bermanfaat dan diharapkan bisa dilanjutkan dengan membangun sarana taman dan ruang terbuka hijau, supaya masyarakat bisa memanfaatkan untuk berbagai kegiatan dan rekreasi.*** (ful/cep)